NonFiksi

Shalat Jumat di Hari Kamis: 101 Kisah Jenaka Nasruddin Hoja

---

Untuk tujuan pembangunan sebuah masjid, Nasruddin pun berkunjung ke rumah seorang pejabat untuk mencari dana. Ketika Nasruddin melangkahkan kakinya memasuki halaman rumah, ia sempat melihat wajah si pejabat di jendela lantai atas rumah, namun kemudian si pejabat terlihat buru-buru menyelinap ke dalam.rnrnNasruddin mengetuk pintu rumah si pejabat, dan dibukakan oleh seorang pelayan. Tolong sampaikan kepada tuanmu," kata Nasruddin kepada si pelayan, "Nasruddin Hoja datang untuk meminta sumbangan." Si pelayan masuk, tapi tak lama kemudian keluar lagi.rnrn"Maaf, tuan saya baru saja keluar," kata si pelayan. "Sayang sekali beliau tak bisa menerima Anda hari ini."rnrn"Baiklah kalau begitu," kata Nasruddin. "Tapi katakan pada tuanmu, agar lain kali kalau keluar rumah jangan sampai wajah- nya tertinggal di jendela atas. Bisa-bisa nanti dicuri orang."rnrn*rnrnYang menarik dari kisah-kisah kejenakaan atau bahkan humor dan anekdot ala Nasruddin Hoja adalah bahwa humornya tidak sekedar humor an sich, namun juga menyimpan makna kearifan, kedalaman, kaya akan pesan moral, bahkan penuh dengan pesan-pesan spiritual yang mencerahkan, dan tak jarang juga memuat perilaku serta jalan menuju maqam makrifatullah.rnrnSeratus satu kisah yang terdapat dalam buku ini menceritakan Nasruddin Hoja dalam berbagai karakternya yang berbeda dengan ke- unikan dan cirinya yang khas

---

Ketersediaan

Humor Sufi

Tersedia

Informasi Detil

Judul Seri

-

No. Panggil

2X3 Muh s

Penerbit

Mutiara Media : Yogyakarta., 2010

Deskripsi Fisik

168 hal.; 13 x 19 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

979-878-080-9

Klasifikasi

2X3

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

Cet.1

Subyek

Muhibin

Info Detil Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

-

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

You must be logged in to post a comment