NonFiksi
Pudarnya Pesona Ilmu Agama
Besarnya peran penguasa dalam proses pergeseran paradigma suatu ilmu memunculkan apa yang disebut dengan Tirani. Dalam kondisi seperti itu, persaingan paradigma tidak lagi berjalan secara ilmiah, tapi lebih banyak ditentukan oleh ada atau tidaknya dukungan dari penguasa. Konsekuensinya, kemunculan paradigma terkuatrnrndalam suatu ilmu bukan didasarkan pada ketangguhannya dalam mengatasi problematika umat, namun lebih disebabkan karena faktor keberuntungan karena adanya dukungan dari penguasa Fenomena pergeseran paradigma semacam ini juga dinamakan pseudo paradigm- shift (pergeseran-paradigma semu). Dengan menggunakan teori Paradigm ShiftrnrnThomas Kuhn, buku ini mengurai dengan kritis tentang segi-segi kemunduran ilmu-ilmu dasar agama (ushuluddin) yang perlahan-lahan mulai redup sinarnya dan kehilangan pesonanya. Dengan merujuk pada tokoh-tokoh kontemporer seperti Muhammad Syahrür, Abid al-Jabiri, Hassan Hanafi, Asghar All dan lainnya, buku ini berhasil memberikan pemetaan mengenai pasang-surut ilmu-ilmu ini di tiap babakan sejarah masa lalu
B02164 | 2X0 MUH p | (2X0) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain